Kata Share | Mas Sehat | Ston SEO Responsif Blogger Template

Menjadikan hobi sebagai investasi

Menjadikan hobi sebagai investasi Bisnis

Menjadikan hobi sebagai investasi - Pernah mendengar orang menjadi kaya raya tanpa disengaja? Ya paling bisa mendapatkan lotre atau ujung-ujung menjadi pemenang tabungan berhadia. Itu mah sudah biasa. Tetapi, kaya raya ini tidak seperti itu. Terjadinya bisa saja tidak terduga. Tetapi, tidak pula tiba-tiba, melainkan melalui proses cukup panjang. Ya cukup banyak orang yang hidupnya berubah total setelah apa yang awalnya sekedar Hobi jadi Bisnis ternyata kemudian mampu menghasilkan uang luar biasa besar. Sebut saja kolektor barang antic. Mereka yang punya minat terhadap barang-barang purbakala.semula mungkin tidak menyangka bahwa koleksinya bisa berharga mahal dan setiap tahun nilainya meningkat melebihi apresiasi dolar amerika. Mereka baru menyadarinya tatkala barang-barang tersebut ditawar banyak kalangan dengan harga yang cukup mengiurkan. Contaoh lainnya adalah peminat lukisan. Mereka yang menyukai lukisan biasanya akan memburu lukisan sampai kedesa-desa. Juga, mencarinya diberbagai pameran lukisan. Tujuannya hanya satu, yakni menjadi kolektor. Jika sudah mendapatkan lukisan yang diminati, biasanya para pengemar lukisan akan merasakan kesenangan yang luar biasa.

Akan tetapi, belakangan, ketika harga-harga lukisan yang dilukis pelukis tertentu melonjak, barulah pengemar lukisan itu sadar bahwa lukisan ternyata bisa dijadikan investasi. Dan investasi yang didasari hobi tertentu akan memberikan kenikmatan sendiri. Selain memberikan keuntungan financial, batin pun terpuaskan. Karena itu, kini bukan lagi hal aneh jika hobi pada dasarnya berpulang menjadi suatu investasi. Tingal pertanyaanya, hobi seperti apa yang bisa menjadi investasi? Dalam realitasnya, tentu tidak semu hobi bisa menjadi investasi. Kalau anda hobi melamun misalnya jelas buka investasi , melainkan kegiatan kontraproduktif yang lama-lama bisa membuat anda masuk rumah sakit jiwa. Tetapi, hobi-hobi lain yang bersifat positif sangat mungkin berpeluang menjadi Investasi Pensiun anda.

investasi dana pensiun
Foto Karya Rudi.H
Miasalnya, seperti yang di jelaskan diatas tadi, menjadi kolektor barang antic ataupun lukisan, tentu ada baiknya anda pahami dulu, kira-kira hobi seperti apa uang layak masuk dalam kreteria investasi.

1.    Hobi tersebut mesti memiliki bantuk nyata , konkret ada barangnya. Peminatnya bukan Cuma anda sendiri, melainkan banyak kalangan. Kalau anda hobinya mengumpulkan kaos kaki, apalagi yang bekas dipakai , ini tentu tidak bias dianggap sebagai Investasi Yang Aman. Kecuali kalau kaos kaki itu kepunyaan orang-orang terkenal seperti selebritis. Itu lain soal. Pendeknya, yang dianggap barang nyata dalam konteks ini adalah barang-barang yang memiliki nilai seni, niali sejarah, dan secara normative diminati kalangan tertentu. Beberapa contoh lain diluar barang antic dan lukisan adalah berternak burung yang bersuara indah, berkebun tanaman bonsai, atau kolektor piring hitam.

2.    Hobi anda tadi memiliki pasar. Barang-barang koleksi anda itu bisa diperjual belikan. Lukisan, barang antik, ataupun burung bersuara indah jelas sudah mempunyai pasar tersendiri. Tetapi, hobi-hobi tertentu yang Cuma anda sebagai peminatnya, meskipun mungkin harganya mahal, belum tentu bisa diperjual belikan. Hobi seperti itu jadi hobi belaka. Pemuas batin semata-mata. Contohnya anda mengumpulkan kacamata ataupun sepatu hingga ribuan pasang. Kendati anda mengeluarkan biaya mahal untuk hobi tersebut, barang-barang tersebut sulit untuk dijadikan Investasi Dana Pensiun  karena kacamata ataupun sepatu merupakan consumer good yang valuenya bagi setiap orang berbeda-beda. Lain halnya dengan lukisan atau barang antic. Pada barang-barang tersebut ada kesepakatan dikalangan peminatnya, sehingga nilai yang terkandung didalam lukisan dan barang antic itu diakui banyak pihak.

3.    Peminat hobi memiliki paguyuban atau asosiasi atau saling berhubungan satu sama lain, sehinga bisa bertukar informasi. Ini penting, sebab jika hobi anda bersifat eksklusif dan hanya anda sendiri yang tahu, tentu barangnya tidak memiliki nilai jual. Analoginya, percuma anda memiliki harta karun kalau harta tersebut terpendam dan tidak  ada yang tahu. Jika, mereupakan keseharusan bagi sesame penggemar suatu barang untuk saling membangun jaringan.

Diluar ketiga hal yang di sebutkan diatas, tentu saja masih ada persyaratan lain. Misalnya, jenis hobi anda itu bersifat khusus. Meskipun peminatnya bukan Cuma anda sendiri, ini bukan pula berarti diminati secara masal dan atau bisa dilakukan siapa saja. Kalau seperti ini, jelas tidak bisa lagi menjadi Investasi Aman karena tidak bersifat spesifik dan menjadi hal biasa-biasa saja. Ringkasnya, hobi yang dapat menjadi investasi, paling tidak membutuhkan kemampuan anda untuk memahami seluk beluk jenis hobi tersebut disitulah poinnya.Bagai mana mengembangkan hobi benar-benar menjadi investasi.Kita ambil contoh koleksi lukisan. Anda tidak bisa menjadikan hobi tersebut sebagai investasi kalau anda tidak paham lukisan. Meskipun anda hanya peminat, anda kudu memahami segala sesuatu yang berkaitan dengan lukisan, mulai dari jenisnya hingga sejarah pelukisnya. Anda juga mesti membedakan antara menjadi pedagang lukisan dan investor lukisan yang bermula dari hobi. Kalau mau menjadi pedagang lukisan, anda bisa saja membeli lukisan di pameran-pameran dan lukisan yang dibeli adalah lukisan pelukis ternama. Tetapi, untuk melakukan kegiatan seperti itu tentu saja anda mesti memiliki modal besar. Selainitu, belum tentu untung. Sebab anda membeli lukisan itu tadi sudah dipasar sekunder. Bagaimana baiknya? Buruhlah lukisan dari para pelukis yang masih belum punya nama, tetapi sipelukis memiliki bakat besar. Konsekuensinya anda mesti tahu dimana kantong-kantong para pelukis. Disis lain anda mesti memiliki mata dan rasa yang excellent. Artinya anda harus memadukan keahlian anda dalam menikmati dan mengamati lukisan dengan kemampuan anda memproyeksikan masa depan sipelukis dalam beberapa tahun mendatang.

 

Rangkuman Investasi Terbaik

Jangan pukul rata bahwa semua kegemaran alias hobi memaksa kita membuang uang. Tak sedikit hobi yang bisa mendatangkan uang atau dijadikan lahan investasi. Tetapi, memang tidak semua hobi dapat dijadikan lahan investasi. Minimal, hobi tersebut mesti memiliki bentuk nyata, peminatnya bukan Cuma anda sendiri, memiliki pasar, peminat hobi memiliki paguyuban atau asosiasi atau saliang berhubungan satu sama lainnya, serta jenis hobi itu bersifat khusus. Akan tetapi, tidak selayaknya anda menjadikan kegiatan tersebut sebagai aktivitas utama kehidupan anda. Karena namanya hobi, kegiatan diwaktu luang atau kegiatan sampingan belaka. Dengan kata lain, kalau amda masih tergolong sebagai pemula, jangan coba-coba berbuat nekat untuk mengantungkan masa depan anda dari kegiatan hobi. Sebab, hobi yang akhirnya menjadi investasi merupakan kegiatan jangka panjang membutuhkan waktu bertahun-tahun dan tentu saja kesabaran. Dalam hal ini bisa juga ditambahkan Bagaimana Merancang Dana Pensiun . demikian artikel yang sederhana dari RomanBlp yang bisa di shear untuk para sahabat semuanya.
Terima kasih telah membaca artikel tentang Menjadikan hobi sebagai investasi di blog Roman Blp jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.

Artikel terbaru :

Kata Share | Mas Sehat | Ston SEO Responsif Blogger Template