Orang Sabar dan Ikhlas
Cara Ikhlas itu mudah diucapkan, tetapi tidaklah mudah di laksanakan. Mungkin, sahabat juga sepakat dengan pendapat saya ini. Ikhlas merupakan kunci utama keberhasilan seseorang dalam memperoleh ketenangan dan kedamaian hidup. Sebab, orang yang ikhlas selalu menjauhkan diri dari rasa kecewa, menyesal, frustasi, dan putus asa. Sebaliknya, orang yang ikhlas selalu memandang kedepan, dan tidak mau kembali ke belakang.
Disini ada sedikit sebuah kisah tentang ikhlas yang mungkin sudah familiar atau sering kita dengar. Kisah ini menceritakan seseorang kepala keluarga yang sehari-harinya berkerja menjadi pencari kayu. Ya kita sebut saja bang toib. Seperti biasanya, setiap pagi tiba, bang toib pergi kehutan mencari kayu bakar. Selama bertahun-tahun perkerjaan ini dilakukannya tanpa mengenal lelah. Kayu bakarlah yang selama ini menjadi penyambung turunnya rezeki dari allah swt. Pagi ini ia berangkat dengan perasaan agak gundah. Sebab, sebentar lagi istrinya mau melahirkan. Sedangkan penghasilan dari mencari kayu bakar belum bisa mencukupi kehidupan sehari-hari, apalagi di tambah kebutuhan nanti kalau istrinya melahirkan.
Ironis memang, dan nasib bang toib ini yang juga banyak di alami kepala keluarga yang lainnya didunia ini. Meskipun demikian, bang toib mencoba bertahan dan bersabar, dengan tetap melakukan yang terbaik yang bisa dilakukan. Ia tetap pergi kehutan dan mencari kayu bakar. Sebab, itulah perkerjaan terbaik yang sekarang bisa ia lakukan.
![]() |
Foto Rudy.H |
Perjalanan masih jauh, tetapi aku akan segerah pulang. Sedangkan aku masih membawah kayu bakar. Kayu bakar ini pula yang akan kujadikan uang untuk menambah biaya persalinan yang masih kurang. Bagaimana ini???? Jika aku membawa kayu sampai pulang, tentu membutuhkan banyak waktu. Padahal, istriku sudah menungguku. Bagaimana ini?? “ gejolak dalam pikiran bang toib.
Baik lah akan aku tinggalkan kayu bakar ini itu lah keputusan yang diambil, dan akhirnya aku yakin bahwa bukan hanya kayu bakar ini yang bisa menjadi turunnya rezeki dari allah swt. Dia pasti memberikan jalan keluar dari permasalahan ekonomiku. Ya, pasti ada rezeki yang datang, ya walaupun aku juga tidak pernah tahu bagaimana rezeki itu datang. Akan tetapi, selalu ada kemudahan didalam kesulitan. Dan, sekarang ada hal yang lebih pending, aku harus bisa segerah pulang dan membawah istriku kebidan. Ya, aku harus bisa dan harus bisa,”pikir bang toib. Dengan segerah ia pulang kerumah dan kayu bakar yang telah dikumpulkannya dari hutan langsung ia tinggalkan begitu saja. Ia yakin dan ikhlas bahwa pilihan inilah yang terbaik bagi diri bang toib dan istri tercinta.
Nah, Sabar Dan Ikhlas dari kisah diatas tadi mungkin dari sahabat pernah mengalami bagaimana kisah bang toib. Pada saat itu diuji dengan berbagai pilihan hidup yang tidak mengenakkan sehingga menyebabkan diri kita menjadi stress. Kita juga harus ingat bahwa stress juga merupakan pilihan. Pikiran dan perasaan kitalah yang menjadikan sebuah permasalahan.Untuk membuat pikiran dan perasaan menjadi positif, kita harus melepaskan semua emosi negatif yang melekat dalam pikiran kita.
Bagaimana cara melepaskan semua perasaan itu
Cara ikhlas adalah dengan mengembalikan segala permasalahan kepada pemilik segala urusan. Siap itu pemilik segalah urusan? Dialah Allah swt. Ingatlah, orang yang ikhlas itu mau mengakui segalah keterbatasan dan kelemahannya. Sebagai hambanya. Dan hanya dialah(allah swt) yang maha sempurna, yang layak kita jadikan acuan dalam hidup. Rendahkan, pasrahkan, dan tundukan diri kita dengan selalu berdoa kepada allah swt. Mintalah petunjuk dan jalan keluar yang terbaik dari permasalahan kita.
Baca Artikel Yang Sederhana Lainnya Misi Pribadi Anda
Baca Artikel Yang Sederhana Lainnya Misi Pribadi Anda
Terima kasih telah membaca artikel tentang Sabar dan Ikhlas Abag Toib di blog Roman Blp jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.